Friday, 27 November 2015

5 Tanda Wanita Palsukan Orgasme! Kamu Wajib Tahu


Banyak orang menganggap seks tidak lengkap tanpa adanya orgasme. Oleh akibat pandangan itu, wanita pun terkadang harus memalsukan orgasme karena takut mengecewakan pasangannya. Padahal memalsukan orgasme lebih menyakitkan bagi pria, terutama jika mereka mengetahuinya.

Lantas seperti apa sebenarnya tanda wanita yang memalsukan orgasme ketika bercinta? Simak selengkapnya seperti yang dilansir dari The Stir berikut ini.



Berteriak Keras

Teriakan yang berlebihan ketika orgasme patut anda dicurigai. Sebab jika memang benar-benar menikmati seks dan mencapai klimaks, wanita tidak perlu dan tidak usah berteriak keras hingga menimbulkan keributan.


Tidak Ada kontraksi

Wanita akan mengalami kontraksi ketika mencapai orgasme. Jadi jika pria bisa menyadari dan melihat adanya kontraksi atau tidak ketika wanita orgasme, mereka pasti tahu orgasme itu asli atau hanya sebuah kepalsuan


Suhu Tubuh Meningkat

Selain kontraksi, wanita yang benar-benar meraih klimaks akan mengalami perubahan suhu tubuh yang semakin tinggi. Sebaliknya, jika suhu tubuh wanita tidak berubah (relatif sama) kemungkinan orgasmenya palsu.


Napas Tersengal

Salah satu ciri-ciri wanita yang mengalami orgasme adalah napasnya tersengal, meskipun ada juga sebagian wanita yang dapat mengontrol napas ketika meraih klimaks. Jadi selain suhu tubuh, perhatikan juga napas wanita ketika mencapai klimaks.


Menjawab Pertanyaan

Bagaimana mungkin disaat mencapai orgasme wanita mampu menjawab pertanyaan. Kebanyakan dari mereka tidak akan menghindahkan pertanyaan pasangannya. Coba beri pertanyaan yang membutuhkan jawaban singkat dari wanita. Jika wanita bisa menjawabnya, kemungkinan orgasmenya palsu.


Itulah lima tanda wanita yang memalsukan orgasme. Sebelum ketahuan, sebaiknya kebiasaan memalsukan orgasme segera dihentikan agar tak menyakiti

Artikel Terkait

5 Tanda Wanita Palsukan Orgasme! Kamu Wajib Tahu
4/ 5
Oleh

Berlangganan

Suka dengan artikel di atas? Silakan berlangganan gratis via email